STARTUP PEDIA
1. MEMBANGUN SEBUAH TIM
A. Menjaga Tim
Tak Mengejutkan jika dalam menganalis startup, para investor akan menghabiskan sebagian besar waktunya untuk menganalisis tim dalam perusahaan tersebut. kualitas tim menentukan keputusan investor untuk memercayakan modalnya dalam perusahaan tersebut atau tidak. tiga angel investor tekenal-Ron Conway, Chirs Dixon, dan ashton kutcher-semua mengamini pendapat ini.
Di Silicon Valley, startup sering mengalami saat saat genting ketika mereka harus mempresentasikan perusahaan mereka. Investor akan menghadiri acara prentasi semacam ini untuk mencari startup yang penuh semangat, energik, dan memiliki motivasi tinggi.
Apa saja ciri tim yang baik? Ross Kimbarovy, pendiri CrowdSPRING, sebuah startup yang bergerak di bidang crowd sourcing design, memiliki jawabanya. Menurutnya, sebuah tim yang baik adalah yang bersemangat, fleksibel, dan jujur. sebagai tambahan, sebuah tim juga harus memahami kultur perusahaan dan bersama sama mewujudkan visi CEOnya bagi kemajuan perusahaan.
Rekrut Orang Yang Lebih Pintar Dari pada Anda
strategi-strategi berikut :
1. Tawarkan pilihan saham.
2. Jadwalkan pertemuan yang cukup sering.
3. bangun hubungan atas dasar saling percaya.
Tip dari Facebook:
Cara Membentuk Tim yang baik
Untuk menggambarkan pentingnya membentuk tim yang baik, inilah cara dan alasan Mark Zuckerberg, CEO dan Fonder Facebook, merekrut Sheryl sandberg, COO Facebook.
Mark memiliki passion di bidang komunikasi dan ingin membantu orang-orang dari seluruh dunia berbagi informasi dan saling berhubungan satu sama lain melalui Facebook. Ia memulai proyeknya saat masih menjadi mahasiswa di Universitas Harvard. Meski bersemangat dan energik, Mark belum menciptakan model bisnis untuk mempertahankan pertumbuhan facebook. Maka, pada 2008, perlu baginya untuk merekrut Sherly Sandberg, wakil presiden pemasaran dan operasional online global di google.
Bagaimana Mark melakukanya? Mark bertemu Sherly pada sebuah pesta natal di slicon valley. Ia tahu bahwa sherly sangat berprestasi, Shely telah menyonkong dan mengembangkan periklanan online google sejak awal. Mark secara alamiah cukup terkesan denganya. Ia sering mengundang Sherly untuk makan malam dan menghabiskan lebih dari seratus jam untuk mengenalnya lebih dekat. Sampai di titik ini, banyak investor facebook menyadari bahwa sherly akan menjadi pilihan terbaik untuk memimpin tim manajemen facebook.
Sejak semula Sheryl bergabung dengan facebook, ia mulai memikirkan bagaimana meningkatkan pendapatan facebook. Mark selalu berfikir facebook akan mampu mendapatkan penghasilan selama masih dianggap sebagai media sosial yang keren. Sherly tidak setuju denganya dan justru percaya bahwa iklan-lah yang akan meningkatkan pendapatan facebook. Ia memilih untuk fokus pada hal ini. Dengan arahan baru Sheryl yang berfokus pada iklan, Facebook mendapatkan banyak keuntungan. Shery mampu menangkapkan visi dan teknologi Mark, lalu mengubahnya menjadi sebuah bisnis yang menguntungkan. Keduanya saling menghormati dan melengkapi kekuatan masing-masing. mereka adalah contoh mengagumkan tentang pentingnya sebuah tim.
B. Organisasi
Seberapa pun ukuran Anda, tetap penting untuk mengaturnya karena dua alasan khusus. pertama, pentingnya untuk mengaturnya karena dua alasan khusus. pertama, penting untuk mendifinisikan peran dan tanggung jawab setiap individu. Hal ini mencegah adanya kebingugan dan menjaga agar perusahaan tetap sehat. kedua, rekanan bisnis dan investor mengetahui bahwa organisasi sebuah perusahaan berkaitan erat dengan kesuksesanya. Jika perusahaan anda memiliki organisasi yang buruk, pihak luar tidak akan memercayai anda.
Seperti yang tertera pada gambar 1.1 di bawah, mengembankan sebuah struktur organisasi yang cukup untuk perusahaan merupakan hal yang sangat penting, baik untuk internal perusahaan maupun pihak-pihak eksternal. Strukturnya tergantung pada tipe dan tahapan perusahaan, makin banyak dapertemen dan posisi yang dimilikinya.
Perlu diingat bahwa struktur organisasi yang ditunjukkan pada gambar 1.1 merupakan gambaran struktur ideal pada tahapan akhir sebuah startup. Model organisasi semacam ini mendikte bagaimana sebuah perusahaan diatur pada tahap awal pembentukanya. meski kreativitas biasanya di dorong saat membangun sebuah startup, struktur ini merupakan struktur teruji yang selalu berhasil, oleh karenanya modifikasi yang terlalu besar tidak di perlukan. Ragam tahapan pembentukan tim akan dibahas dengan lebih detail di gambar 1.4.
C. Tanggung Jawab
penting untuk menyerahkan tanggung jawab secara jelas dan rapi pada depertemen-depertemen di dalam startup anda agar semua berfungsi secara efisian dan efektif. orang-orang perlu diatur berdasarkan kemampuan mereka, juga sesuai ukuran perusaanya.
Posisi dan Tanggung Jawabnya
pada level tertinggi semua startup yang meraih sukses, terdapat enam anggota inti: CEO, CTO, CFO, WP pemasaran, CMO, dan COO. Penting untuk mengetahui mana yang dibutuhkan oleh startup anda di antara posisi-posisi ini karena industri yang berbeda memerlukan anggota inti yang berbeda pula.
CEO (Chief Execution Officer)
Seperti yang terlihat di Gambar 1.1, CEO adalah pemimpin startup dan bertindak sebagai perwakilan perusahaan tersebut. Umumnya, tanggung jawab CEO meliputi:
- Merancang dan mengomunikasikan visi perusahaan.
- Memotivasi anggota tim.
- Merekrut anggota tim.
- Meramalkan tren pasar
- Menguraikan strategi bisnis perusahaan
- Membangun hubungan dengan investor
- Mengatur pembiyaan dan anggaran
Ceo merupakan posisi yang paling penting dalam startup. Kualitas CEO sering menentukan apakah perusahaan akan sukses atau tidak. Seorang CEO yang kuat menciptakan tim yang berkontribusi dan percaya pada tujuan perusahaan, dan membentuk kultur perusahaan yang sehat. Di sesi lain, CEO yang lemah dan gagal memotivasi timnya dan bahkan tidak mampu menjual produknya.
Flavius Saracut, mantan CEO Mobiversal dan Titunium Backup, adalah seorang serial entrepreneur dengan pengalaman buyout yang luas. Ia mengklaim bahwa CEO membangun kultur perusahaan. aksi dan sikap para CEO-lah yang menentukan takdir perusahaan tersebut. Di blog-nya, ia menyatakan bahwa kegagalan terbesarnya sebagai CEO adalah saat ia lebih fokus pada pemasaran dan surat-menyurat daripada membangun kultur perusahaan dan menjelaskan visinya. setelah pengalaman ini, ia pun lebih memfokuskan diri pada membangun kultur perusahaan, mengambankan dan berbagi visinya untuk mencapai kultur perusaan yang diinginkan. Setelah ia mulai melakukan ini, startup-nya pun menuai sukses.
CTO (Chief Tecnology Officer)
CTO bertanggung jawab pada hal-hal berikut ini:
- Menyatukan pengembangan produk.
- Memahami perkembangan teknologi saat ini dan mengadopsinya.
- Mengelola pengembang produk.
Jika Anda ingin menjadi seseorang founder sebuah startup, tetapi anda kurang memiliki keahlian untuk mengembankan ide-ide anda, anda perlu merekrut seorang CTO. CTO pada akhirnya bertanggung jawab pada kualitas produk akhir karena ia mengelola tim rekayasa selama prosesnya. Bagi CTO, penting untuk bertindak,baik sebagai ahli teknologi maupun seorang pemimpin.
Bagaimanapun, belumlah perlu merekrut seseorang CTO pada awal pembentukan perusahaan. Biasanya startup Slicon Valley merekrut manejer produk dan anggota dewan direksi sebelum merekrut seorang CTO. Metode ini cenderung memotivasi sang manejer produk. Karena startup sangat berisiko, sulit untuk mempertahankan manejer produk. Jika tidak ada CTO, manejer produk di motivasi untuk bekerja lebih keras dengan harapan bisa menjadi CTO di kemudian hari. Beberapa tahun setelah masa awal startup, posisi-posisi berikut bisa di tambahkan:
CFO (Chief Financial Officer)
CFO bertanggung jawab atas pelaporan, penggalangan dana, dan penggarang. Pada tahap-tahap awal startup, ia juga yang secara umum bertanggung jawab pada penggajian dan sumber daya manusia. CFO bertanggung jawab untuk:
- Membentuk starategi penggalangan dana.
- Membentuk keputusan yang berhubungan dengan sumber daya manusia-merekrut dan memecat, menggaji, keuntungan, akusisi.
- Merumuskan dokumen keuangan.
- Membahas kesehatan keuangan perusahaan dengan CEO.
WP Penjualan (Wakil Presiden Penjualan)
Wakil Presiden Penjualan memiliki perang penting untuk menghasilkan keuntungan. Tugas-tugas utamanya adalah:
- Menghasilkan keuntungan
- Mengembankan strategi pemasaran dengan CMO.
- Memahami kebutuhan konsumen dan mengembankan nilai tambah yang manarik.
CMO (Chief Marketing Officer)
CMO bertanggung jawab untuk mengembangkan strategi pemasaran perusahaan. CMO meliputi kehumasan, riset pasar, dan pecitraan. CMO bertanggung jawab dalam daftar berikut:
- Mengembankan strategi pemasaran.
- Melaksanakan riset pasar
- Pencitrraan
- Menciptakan kampanye kehumasan.
COO (Chief Operating Officer)
COO bertanggung Jawab atas operasional internal perusahaan. Walaupun begitu, bukan hal yang bisa bagi startup baru untuk merekrut COO. Peran utama COO antara lain:
- Mengatur perusahaan
- Bertindak sebagai penghubung antara karyawan dan CEO.
- Mengatur bisnis inti.
Sekali lagi, COO dan semua posisi di atas tidak perlu pada tahap awal startup. Kebanyakan CEO awalnya melaksanakan semua tanggung jawab yang dijelaskan di atas. Merekrut anggota tim fleksibel dan kreatif merupakan hal yang penting. Pada tahap-tahap awal, bukan hal yang aneh jika seorang insinyur untuk sesekali melakukan tugas pemasaran seorang insinyur untuk sesekali melakukan tugas pemasaran.
(BOD) Board of Directors
Aspek penting dan berpengaruh lainya dari sebuah startup adalah BOD atau biasanya ditunjuk oleh pemegang saham perusahaan public/BUMN, BOD startup tidak menerima dividen.
Peran BOD
Seperti yang bisa Anda lihat dalam Gambar 1.1, BOD memiliki kekuasaan yang lebih besar dari pada CEO sampai tingkatan tertentu. Keterampilan BOD harus lebih mendalam dan luas daripada yang dimiliki CEO. Berikut adalah daftar peran dewan direksi:
- Memilih dan menanyakan CEO.
- Membantu CEO untuk mengembankan visi perusahaan dan membuat keputusan besar.
- Memastikan perusahaan Melawati compliance check.
- Mengesahkan putusan CEO, begitu juga strategi dan visi perusahaan secara umum.
BOD memiliki peran integral dalam perusahaan. Jika para direksi tidak cukup berpengalaman, perusahaan akan mengalami kesulitan untuk memilih bidangya, mengembankan produknya, menghasilkan uang, dan menjual produknya.
Struktur BOD
Anggota BOD perlu memiliki pengalaman dan pengetahuan yang kaya. Berikut adalah struktur umum sebuah BOD:
- Ketua dewan
- Dewan internal (umumnya terdiri atas dua atau tiga pejabat eksekutif perusahaan yang masih aktif)
- Anggota dewan eksternal yang terdiri atas investor dan ahli industri (umumnya satu sampai tiga orang)
Seorang direksi harus mampu menumbuhkan bisnis dengan cepat dan memiliki visi bagi perusahaan yang sama dengan ceo. penting bagi BOD untuk selalu berdiskusi dengan pihak-pihak dari perusahaan, investor, dan ahli di bidang industri.
Sebagai anggota BOD perusahaan publik dan swasta, saya telah menyaksikan secara langsung pentingnya peran ini. Seorang anggota BOD menggunakan keahlian paling relevan yang bisa ia berikan tergantung pada kebutuhan dan visi perusahaan.
Cara BOD Membantu Google untuk Tumbuh
Agar sebuah ide bagus berubah menjadi bisnis yang menguntunkan, secara umum dibutuhkan struktur dan petunjuk dari pelaku bisnis profesional yang sudah berpangalaman.
Google didirikan pada 1998 oleh Larry Page dan Sergey Brin, dua orang mahasiswa Ph.D program ilmu komputer di stanford. Sudah jelas dari awal bahwa algoritma pencarian Google memiliki potensi untuk merevolusi internet. Walaupun begitu, dengan latar belakang mereka sebagai ilmuwan komputer, kedua pendiri ini masih kekurangan pengalaman bisnis yang di butuhkan untuk membuat ide mereka bisa di pasarkan.
Pada 1999, Google menerima pendanaan dari dua bisnis venture capital besar, sequoia Capital dan KPCB. John Doerr dari KPCB (yang masih berada dalam dewan direksi) dan Michel Moritz dari Sequoia Capital ditunjuk sebagai anggota dewan direksi startup yang masih muda ini. Sebagai anggota dewan direksi, peran keduanya adalah menggunakan koneksi dan keahlian mereka untuk membantu Google saat mengalami kesulitan.
Hasilnya, Sequoia Capital menggunakan koneksi jaringan mereka untuk memperkenalkan Eric Schmidt, CEO Novel yang berpengalaman. Eric memiliki keahlian dan pengalaman yang tepat untuk membuat ide Google mengguntunkan sebagai sebuah bisnis. Pada 2001, ia ditunjuk menjadi CEO Google. Tiga tahun kemudian, pada 2004, Google sukses exit dengan IPO senilai US$1,67 M.
Google tidak akan menjadi perusahaan seperti saat ini tanpa bantuan dan penggalaman anggota BOD-nya.
Penasihat
Tidak seperti direksi, penasihat tidak dibutuhkan secara legal sebagai salah satu ketentuan mendirikan perusahaan startup. Walaupun begitu, sangat penting untuk memiliki penasihat. Berikut adalah kriteria penasihat yang dibutuhkan
terimakasih infonya, saya jadi lebih mengerti tentang posisi dan bagian-bagian dari perusahaan start up
ReplyDelete